18 September 2013

Kekuatan Armada Kapal Selam Indonesia Masa Depan

Kita tentu semua tahu bahwa saat ini Indonesia memiliki kekuatan bawah air yang minim, karena hanya ada 2 kapal selam yang menjaganya, yaitu KRI Cakra dan KRI Nanggala. Kedua armada kapal selam tersebut usianya sudah bisa dibilang udzur. Karena sejatinya kapal selam tersebut adalah eks-Jerman kelas U-209 yang baru saja di-retrovit di Korsel untuk meningkatkan kemampuannya. Lalu berapa kapal selam yang ideal untuk negeri kita ya ? Bukankah kapal selam memiliki deterence effect yang sangat tinggi bagi suatu negara ?


Bila dilihat dari sisi geografis negara, Indonesia sebagai negara maritim membutuhkan pengawalan ekstra ketat untuk mengantisipasi invasi maupun infiltrasi dari negara asing melalui laut. Sebagai negara kepulauan terbesar di dunia, Indonesia berupaya membangun armada kapal selam guna mewujudkan TNI Angkatan Laut (TNI AL)  yang handal dan disegani menuju world class navy. Sejarah membuktikan bahwa kapal selam merupakan senjata penghancur lawan yang sangat sukses. Hal ini dibuktikan dengan keterlibatan kapal selam selama Perang Dunia I dan Perang Dunia II, perang India-Pakistan, perang Malvinas dan perang dingin.

16 September 2013

Menikmati Pesona Aussie

"All travel has its advantages. if the passenger visits better countries, he may learn to improve his own. And if fortune carries him to worse, he may learn to enjoy it." Samuel Johnson.

Rasa khawatir sering kali mendominasi pikiran sebelum memulai perjalanan menuju suatu tempat. Ada ketakutan perjalanan nanti berujung pada hal yang tidak menyenangkan. Namun, Anda akan menemukan sensasi tersendiri dari sebuah petualangan tersebut sebagaimana ungkapan Samuel Johnson diatas. Setiap perjalanan memiliki keuntungan, tergantung bagaimana sang penjelajah menyikapinya. Salah satu cara untuk mengurangi kekhawatiran adalah bertandang ke destinasi yang sudah cukup familier. Namun, bukan berarti tempat tersebut tidak memberikan sesuatu yang berbeda.

     Sydney Harbour Bridge

11 September 2013

Welcome T-50i Golden Eagle

Pesawat T-50i Golden Eagle adalah sebutan untuk pesawat latih supersonik yang dibeli pemerintah Indonesia dari Korean Aerospace Industries (KAI). Pesawat yang dikembangkan oleh KAI dengan Lockheed Martin (AS) ini awalnya dimaksudkan untuk melatih pilot Korea agar bisa menerbangkan pesawat KF-16 (F-16 versi Korea). Dengan keberhasilan mengembangkan pesawat T-50 ini, maka Korea Selatan menjadi negara ke-12 yang mampu memproduksi sebuah pesawat tempur jet secara utuh. Nama T-50 Golden Eagle dipakai mulai Pebruari 2000 dan terbang perdana pada Agustus 2002 serta dioperasikan secara penuh oleh Angkatan Udara Korea mulai pertengahan 2003 silam.

T-50 versi Indonesia

06 September 2013

MHL (Mobile High-Definition Link)

Mobile High-Definition Link (MHL) merupakan standar industri untuk audio/video interface yang memungkinkan konsumen untuk menghubungkan ponsel dan perangkat elektronik portabel Consumer Electronic (CE) dan menampilkannya ke televisi definisi tinggi (HDTV). Standar MHL mendukung hingga resolusi 1080p/60 video definisi tinggi (HD) dan audio surround sound 7.1 sekaligus lakukan pengisian terhadap perangkat yang terhubung.


Produk MHL-enabled termasuk adapter, AV receiver, Blu-ray Disc player, DTVs, monitor, proyektor, smartphone, tablet, aksesori TV dan banyak lagi. MHL sedang dikembangkan oleh MHL Consortium yang terdiri dari perusahaan-perusahaan terkemuka di dunia, seperti Sony, Samsung, Nokia, Silicon Image dan Toshiba. Pada awal 2013, MHL mengumumkan bahwa sejak diperkenalkannya perangkat MHL-enabled pertama 2 tahun lalu, ekosistem MHL terus tumbuh dengan lebih dari 220 juta produk saat ini.