06 November 2015

Perjalanan Kartu Pos


Tahu nggak sih kalian tentang kartu pos ? Itu lho selembar kertas tebal persegi panjang yang digunakan untuk menulis dan mengirim berita tanpa amplop. Kartu ini dulunya banyak digunakan untuk berkirim berita kan ? , seperti mengikuti undian berhadiah atau pun memberikan kabar secara singkat kepada seseorang atau perusahaan. Nah, saat ini banyak diantara kita yang mengoleksi kartu pos. Kegiatan koleksi kartu pos yang disebut deltiology merupakan salah satu hobi terbesar di dunia lho setelah koleksi prangko dan uang. That's why... tahu nggak sejarah perjalanan kartu pos dan koleksinya ? Berikut sejarahnya guys :

1861
Hak cipta milik postcard pertama bikinan swasta dikeluarkan untuk John P. Charlton, seorang ahli alat tulis dan percetakan di Philadelphia, AS. Masih dengan desain yang polos dan standar. Postcard itu dikirim untuk keperluan pribadi dengan berat kurang dari 1 ons.

1869-1873
Kartu pos nasional pertama diterbitkan pemerintah Austria pada tanggal 1 Oktober 1869. Lalu pada tahun 1873 Amerika Serikat juga menerbitkan postcard pertamanya. Postcard-postcar ini awalnya digunakan untuk mempromosikan pariwisata dengan menampilkan gambar resort, tempat wisata, hingga pesan lucu di bagian belakangnya.



1903-1907
Pada tahun 1903, American Ira Washington Rubel mempelopori produksi postcard secara masal untuk kali pertama. Dan masa kejayaan postcard terjadi tahun 1907 dimana pembelian dan pengiriman postcard di AS menembus angka 700 juta.

1934-1939
Postcard mulai dicetak berwarna dengan konsep CMYK. Penerbit postcard memperkenalkan desain baru, seperti kolase foto untuk meningkatkan popularitas postcard di dunia. Desain simpel dengan foto pemandangan mulai berkembang dan diminati.

2005-2007
Pada masa ini postcard diproduksi lebih modern secara digital. John dan Ginny Welsh mendirikan perusahaan web Astonishing Cards yang akan melayanai pembuatan postcard. Pembeli bisa mendesain sendiri foto dan artwork serta memesannya secara online.

2011-sekarang
Pada kartu pos ditambahkan teknologi QR code untuk jasa pembuatan postcard. Di sisi lain, kartu pos vintage jadi barang langka dan memorable lho. Beberapa penggemar deltiology siap menerima siapa pun yang mau jadi sahabat pena khusus menggunakan kartu pos.

* Diolah dari berbagai sumber

1 comment: