Pokemon Go sebagai game mobile berbasis AR (Augmented Reality) yang memanfaatkan navigasi GPS, memberikan sensasi baru bermain game dengan cara asyik dan unik. Namun belakangan kita dapat dengan mudah menemukan kontroversi mengenai permainan ini. Mulai dari seputar bahaya dan resiko bermain Pokemon Go, semisal dapat memecah konsentrasi di saat berkendara, data pribadi pengguna yang tersedot, hingga resiko malware saat salah men-download game Pokemon Go. Nyatanya selain bahaya soal resiko pemecah konsentrasi, soal keamanan data masih belum terbukti hingga kini.
Untuk itu saya akan sedikit memberikan gambaran tentang manfaat bermain Pokemon Go seperti yang dikemukakan oleh seorang profesor klinis asal Amerika Serikat, Matt Hoffman berikut ini :
Manfaat Kesehatan
Menurut Hoffman, kegiatan pemain yang aktif melakukan pencarian untuk menangkap monster Pokemon Go, tentu memaksa pemainnya aktif bergerak, melakukan perjalanan di seluruh penjuru wilayah, berjalan jauh dan menggerakkan badan mereka untuk mencari posisi pas dan tepat menangkap Pokemon. Hal ini menjadikan game Pokemon Go sebagai sarana yang tepat untuk berolahraga.
Trainer (pemain game Pokemon Go) harus berjalan-jalan di berbagai titik lokasi untuk menemukan dan menangkap Pokemon dan menemukan akses lokasi tertentu yang disebut Pokestop, dimana Pokeball dan barang-barang berguna lainnya dikumpulkan, termasuk PokeEggs (telur Pokemon). Untuk mencapai lokasi Pokestop, menangkap Pokemon yang berbeda-beda dan melakukan penetasan PokeEggs membutuhkan banyak aktifitas berjalan dari tiap pemainnya.